Indikator Bullish Bitcoin yang Memicu Pembalikan: Apakah $70,000 Bisa Tercapai?
Penurunan Hashrate Bitcoin Melambat: Sinyal Awal Pembalikan?
Jamie Coutts chief crypto analyst at Real Vision, baru-baru ini mengemukakan indikator yang menunjukkan prospek bullish untuk Bitcoin (BTC). Menurut Coutts, indikator ini bisa menandakan pembalikan tren bearish yang sedang terjadi. Salah satu faktor utama yang diidentifikasi adalah pelambatan penurunan hashrate Bitcoin. Sebelum kita masuk lebih dalam, mari kita bahas mengapa penurunan hashrate ini sangat penting.
Hashrate adalah kekuatan pemrosesan jaringan Bitcoin. Ketika hashrate menurun, itu berarti lebih sedikit penambang yang aktif, yang sering kali disebabkan oleh harga yang lebih rendah atau biaya operasional yang tinggi. Namun, Coutts mencatat bahwa penurunan hashrate yang melambat biasanya mendahului titik terendah dan pembalikan tren bearish, seperti yang terjadi setelah acara halving sebelumnya.
Coutts memperingatkan bahwa meskipun ada tanda-tanda positif, pembalikan bullish masih bergantung pada stabilisasi dalam tren penurunan. Dengan kata lain, kita perlu melihat hashrate yang konsisten atau meningkat sebelum kita bisa yakin bahwa pembalikan sedang berlangsung.
Perbedaan Persentase Moving Averages: Apa Artinya?
Analis kripto tersebut juga mencatat bahwa perbedaan persentase antara 30- and 90-day moving averages sejajar dengan kontraksi hashrate sebelumnya. Ini penting karena tidak separah setelah halving 2020, yang memberi harapan bahwa situasi saat ini mungkin lebih mudah diatasi.
Pelambatan dalam penurunan hashrate Bitcoin penting karena menunjukkan bahwa kapitulasi penambang—di mana penambang menjual BTC mereka karena tidak mampu menutup biaya operasional—mungkin akan segera berakhir. Ini adalah sinyal positif karena ketika penambang berhenti menjual, tekanan jual di pasar akan berkurang, memungkinkan harga untuk stabil atau bahkan naik.
Kapitulasi Miners dan Pemulihan Pasar
Crypto expert Willy Woo, sebelumnya menyebutkan bahwa pasar akan pulih ketika “weak miners die, dan hashrate pulih.” Menurut Woo, miners yang tidak efisien harus bangkrut, sementara miners lain dipaksa untuk membeli perangkat keras yang lebih efisien. Ini adalah proses alami dalam siklus pasar kripto yang membantu membersihkan elemen yang lebih lemah dan memungkinkan yang lebih kuat untuk berkembang.
CEO Cryptoquant, Ki Young Ju, memberikan wawasan lebih lanjut tentang kapan kapitulasi miners ini mungkin berakhir. Ia menyatakan bahwa biasanya kapitulasi berakhir ketika daily average mined value is 40% of the yearly average. Saat ini, nilai tersebut berada di 72%, yang menunjukkan bahwa mungkin masih memerlukan waktu sebelum miners akhirnya berhenti menjual cadangan mereka.
Proyeksi Pasar yang Lesu: Apa yang Harus Dilakukan?
Ki Young Ju memperkirakan pasar kripto akan lesu selama dua hingga tiga bulan ke depan. Ia mendorong peserta pasar untuk tetap bullish dalam long-term namun menghindari risiko berlebihan. Ini adalah nasihat yang bijaksana, mengingat volatilitas tinggi yang sering terjadi di pasar kripto. Tetap tenang dan tidak mengambil risiko berlebihan adalah kunci untuk bertahan dalam pasar ini.
Crypto analysts seperti Mikybull Crypto juga meyakinkan bahwa prospek long-term Bitcoin adalah bullish. Menurut mereka, kripto terkemuka ini masih jauh dari puncak pasar bull-nya. Ini berarti masih ada banyak potensi kenaikan di masa depan, meskipun saat ini pasar mungkin terlihat lesu.
Kelebihan Pasokan di Pasar: Mengatasi Tekanan Jual
Coutts juga menyebutkan bahwa pasar masih pulih dari kelebihan pasokan. Ini terkait dengan tekanan jual yang dialami Bitcoin akibat pemerintah Jerman yang menjual hampir 50.000 BTC di pasar. Penjualan besar-besaran ini tentunya menambah tekanan jual dan membuat harga sulit untuk naik.
Namun, ada sisi positifnya. Coutts menyatakan bahwa distribusi penjualan pemerintah Jerman dan cadangan Mt. Gox dapat membantu menghilangkan “annoying supply overhang.” Bagaimana caranya? Dengan mendistribusikan koin-koin ini ke berbagai pemegang, jaringan Bitcoin akan tumbuh lebih luas dan lebih kuat. Dalam jangka panjang, ini bisa membuat Bitcoin menjadi lebih stabil dan bahkan lebih bernilai.
Harga Bitcoin Saat Ini dan Prospeknya
Pada saat artikel ini ditulis, Bitcoin ditradingkan di sekitar $58,300, naik lebih dari 2% dalam 24 jam terakhir menurut data dari CoinMarketCap. Meskipun ini merupakan kenaikan yang positif, banyak analis percaya bahwa harga ini masih jauh dari potensi puncaknya.
Dengan indikator bullish yang menunjukkan pembalikan mungkin sedang terjadi, ada harapan bahwa Bitcoin bisa mencapai harga $70,000 atau bahkan lebih tinggi dalam beberapa bulan mendatang. Namun, seperti yang selalu terjadi di pasar kripto, tidak ada jaminan. Penting untuk terus memantau key indikators dan tetap waspada terhadap perubahan pasar.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.😊
